Menulis Buku Cerita Digital

 Menulis Buku Cerita Digital

Judul                :  Mudahnya Menulis Buku Cerita Digital

Resume Ke      : 16

Gelombang      : 28

Tanggal            : 13 Februari 2023

Tema                : Menulis Buku Cerita Digital

Narasumber     : Nur Dwi Yanti, S.Pd

Moderator        : Dail Ma'ruf, M.Pd

" Kekuatan adalah Doa"

(Nur Dwi Yanti)

        Pertemuan materi kali ini melalui Zoom Meeting setelah lama hanya dengan tulisan di grup Whatshapp. Tantangan tersendiri jika meresume melalui aplikasi Zoom Meeting ini, karena harus menyimak dengan saksama dan dalam tempo sesingkat-singkatnya tetapi harus membuat resume sebaik mungkin. Bagi teman-teman yang belum bisa ikut kegiatan ini bisa berhadir di rekaman tundanya di youtube

              Ibu Nur Dwi Yanti, S.Pd adalah manusia yang senang belajar, salahsatu alumni KBMN gelombang 23. Beliau adalah guru SDN Muncul 03 Kota Tangerang Selatan. Beliau memulai materi dengan melalui Quiziz. Buku digital adalah salahsatu jenis buku/bacaan yang hadir dalam bentuk softcopy atay elektronik yang kemudian bisa dibaca menggunakan perangkat digital baik itu smartphone maupun komputer. Contoh sederhana yang biasa kita temui adalah PDF yang berisi materi-materi atau umumnya biasa disebut dengan E-book.

Fungsi Buku Digital

1. Sebagai salah satu alternatif media belajar.
2. Sebagai media berbagi informasi.

Tujuan Buku Digital

1. Memberikan kesempatan bagi pembuat konten untuk berbagi informasi dengan mudah, dengan cara yang menarik dan interaktif.
2. Melindungi informasi yang disampaikan, sebagai contoh buku berbasis kertas jika perawatannya kurang maka akan rapuh atau menjadi serbuk-serbuk.
3. Mempermudah proses memahami materi ajar. Karena bisa dibuka dimana saja dan kapan saja.

Efisiensi Buku Digital

1. Praktis
2. Segi-segi fisik lebih efisien, dengan terkuranginya buku yang kita bawa didalam tas.
3. Dapat diakses dimana saja.
4. Dapat disimpan file e-book tertampung di dalam memory.
5. Ramah lingkungan.
6. Kostumisasi : Bisa dapat menyesuaikan kebutuhan size ukuran bacaan, tetapi ada negatifnya juga yakni radiasi jika terlalu lama terhadap mata, jadi gunakanlah dengan bijak.

Jenis-jenis format buku digital adalah EPUB(Electronic Publication), MOBI( MobiPocket), PDB( Palm Databse File), PDF(Portable Document Format), KF8 (Kindle Fire Format).

 

" Jangan mengatakan susah dulu, tapi lakukan terlebih dahulu, agar tidak menjadi guru kadaluarsa" (Dail Ma'ruf)

Aplikasi dan Buku Digital Berbasis Web 

https://ditpsd.kemdikbud.go.id/buku/kategori/cerita-anak-2

https://legutykids.com/

Atau mendowload melalui playstore :

1. Amazon Kindle
2. Google Play Books
3. iPUsnas
4. Wattpad
5. Libby By Overdrive

Aplikasi Pemformatan Buku Digital

1. https://sigil-ebook.com/
2.  https://www.scribus.net/downloads/
3. Photoshop
4. Libre Office atau MS Office
5. Audacity/format factory
6. Avidemux/format factory
7. Canva, Powtoon

        Narasumber mencontohkan membuat cerita gambar dengan canva. Itu sangat mudah, karena formatnya sudah ada tinggal mengisi konten dengan kreativitas kita.

Sesi Pertanyaan

1. Ibu Widya Arema, Bagaimana langkah-langkah menuangkan konsep yang sudah tersedia berbentuk gambar karena sebagian orang tidak bisa menggambar dan jika mengambil dari google maka ada copyright ?

Jawaban :  Gunakanlah Imajinasi untuk menuangkan konsep tulisan yang ingin dibuat gambar, dan sekarang banyak aplikasi yang menyediakan gambar gratis tetapi harus menyertakan sumber gambarnya. Tetapi jika masih belum bisa mengambar maka lakukanlah Kolaborasi, jadi ajak orang atau murid yang bisa menggambar untuk memvisualisasikan konsep tulisan kita lalu digitalisasikan dengan PDF.

Sampai jam 21.03 makin bertambah peserta yang ikut dalam zoom dengan berjumlah 85 peserta. Makin banyak ilmu yang bertaburan seperti yang diungkapkan oleh Ibu Raliyanti yang membuat komik dengan foto nyata muridnya, atau menggunakan boneka yang dijadikan tokoh gajah, beruang dan lain-lain lalu difoto

Narasumber pun menimbali bahwa bisa menggunakan aplikasi Ibis Paint yang bisa digunakan di handphone dengan cara mendowload di playstore.

2. Bapak Moch. Syaechu Nasirudin, Bojonegoro, Bagaimana menghindari dari copyright terkait buku digital?

Jawaban : Jika hanya untuk dibagikan di ruang lingkup seperti kelas biasanya tidak ada copyrightnya, tetapi jika dikomersil mau tidak mau harus membayar yang memiliki lagu tersebut dan dishare di media sosial maka harus menggunakan tag serta harus izin dengan yang mempunyai karya tersebut.

(https://www.youtube.com/live/GkzwCO_k3wI?feature=share )

[ Youtube Channel :  Yanti Dwi ]

        Mari kita subrice akun youtube narasumber kita pada kali ini, karena banyak contoh aksi nyata yang mungkin bisa kita tiru pada pembelajaran di sekolah kita, jumlah subscribe beliau sampai saat ini adalah 523 followers. ( Intermeizo)

        Pengalaman Pak Dail jika kita menerbitkan buku lebih dari 5 maka biasanya dari penerbit juga membuatkan e-book juga. Hanya saja bagi pelatihan ini adalah bagaimana membuat menarik komik untuk anak agar bisa punya inspirasi juga membuat komik. Bahkan sekarang buku mata pelajaran yang mahal ada barcodenya sehingga muncul audionya dan visualnya, tetapi di Indonesia biasanya buku tersebut adalah buku luar negeri.

 

         Semakin canggih, buku digital semakin hari semakin bertambah menggunakannya. Mungkin dikemudian hari buku kertas sudah langka. Biar betambah hemat kebanyakan orang menggunakan buku digital. Buku kertas langka juga pengaruh bertambahnya jumlah penduduk dan penebangan pohon sembarangan. Dan mengakibatkan pohon langka. Kertas menjadi mahal disebabkan langka bahan utamanya.

        Terima kasih Ibu Nur Dwi Yanti telah memberikan materi yang bermanfaat. Buku digital yang mudah digunakan. Semoga bisa membuat sendiri buku digital kumpulan puisi, cerpen dan artikel.

SALAM LITERASI